Satu hal yang paling ditunggu seorang karyawan setiap bulan pastinya adalah gaji.
Banyak atau sedikit, gaji selazimnya digunakan untuk berbagai kebutuhan sehari-hari. Namun terlepas dari berbagai keperluan tersebut, ternyata tak banyak karyawan yang ingat untuk menyisihkan gaji guna investasi. Tidak harus bermodal besar, investasi ternyata bisa dilakukan oleh semua orang, termasuk para karyawan yang memiliki gaji cenderung pas-pasan. Hal ini penting mengingat investasi adalah tabungan jangka panjang yang akan dibutuhkan di masa depan. Nah, berikut adalah beberapa investasi yang bisa Anda jalani:
- Reksadana
Reksadana merupakan salah satu jenis investasi yang sudah mulai dikenal masyarakat, terutama untuk generasi muda. Reksadana sendiri memiliki 4 jenis, yaitu reksadana pasar uang, reksadana pendapatan tetap, reksadana campuran dan juga reksadana saham. Cara kerja reksadana adalah dengan menghimpun dana masyarakat untuk diinvestasikan di pasar modal. Keuntungannya memang tidak terlalu besar, namun resiko kerugiannya pun relatif kecil. Bahkan, Anda juga bisa berinvestasi dengan modal seratus ribu saja, loh!
- Emas
Investasi jenis emas adalah investasi terbaik untuk semua kalangan masyarakat, dari yang berpenghasilan rendah sampai tinggi. Anda bisa menyisihkan sebagian dari gaji Anda untuk menabung dan membeli emas. Besarnya tentu tergantung dari kemampuan finansial Anda.
Kita tahu bahwa harga emas yang cenderung mengalami kenaikan setiap tahunnya membuat logam mulia menjadi salah satu instrumen investasi yang sangat cocok diterapkan. Selain itu, investasi emas ini juga cocok bagi Anda yang memiliki gaji tidak terlalu besar karena uniknya, pembelian emas bisa dicicil, mulai dari 0,5 gram. Dengan begitu Anda bisa membeli emas sedikit demi sedikit tapi dilakukan secara rutin.
- Surat Berharga Negara
Investasi jenis ini tidak memerlukan dana awal yang besar dan sangan cocok untuk karyawan, karena satuan pembeliannya adalah minimal 1 juta rupiah. Surat Berharga Negara atau biasanya disebut SBN diterbitkan sendiri oleh pemerintah yang memiliki kestabilan finansial lebih tinggi.
SBN sendiri sebenarnya lebih cocok jika Anda membutuhkan dana cepat, karena dana yang Anda investasikan sebesar 50% dapat dicairkan lebih awal sebelum masa jatuh tempo. Anda sudah bisa menabung sambil belajar berinvestasi di berbagai instrumen investasi pada SBN, seperti Saving Bond Ritel, Sukuk Ritel, Sukuk Tabungan dan juga Obligasi Ritel Indonesia.
- Cryptocurrency
Jenis investasi terkahir yang cocok untuk modal kecil adalah investasi jenis cryptocurrency. Cryptocurrency merupakan mata uang digital atau virtual yang dirancang sebagai alat tukar. Mata uang ini sudah ada sekitar sepuluh tahun yang lalu dan kini telah menjadi cukup populer dan tersebar luas. Mengutip dari Coinmarketcap.com, saat ini sudah ada 904 jenis mata uang kripto, dan yang paling terkenal adalah Bitcoin.
Selain bermodal kecil, mayoritas mata uang kripto juga menggunakan teknologi blockchain tanpa melibatkan pihak ketiga, yakni perbankan. Dengan demikian, tidak ada aturan-aturan yang berpotensi menghambat proses pembayaran. Apabila Anda melakukan transfer ke luar negeri sekalipun, prosesnya tidak akan menunggu hari kerja, tetapi dapat dilakukan hanya dalam beberapa jam atau bahkan menit!
Ternyata investasi tidak melulu memerlukan modal besar, bukan? Yang tidak kalah penting, pastikan Anda juga telah mempertimbangkan prospek investasi, resiko, dan jangka waktu investasi sebelum memilih, ya. Seperti dikatakan dalam peribahasa, sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit. Ayo, mulai berinvestasi sejak dini!