Permasalahan lingkungan saat ini, memang menjadi isu bahaya laten bagi umat manusia dan bumi yang kita tinggali. Tiap tahunnya jumlah sampah terus bertambah banyak, seiring dengan pertumbuhan penduduk dan kebutuhan masyarakat. Ini merupakan hal yang terjadi secara global termasuk di Indonesia, dengan permasalahan sampah dan lingkungannya.
Sampah plastik menjadi salah satu sumber permasalahan lingkungan yang terjadi di Indonesia. Plastik sendiri merupakan bahan yang sulit terurai oleh alam, sehingga berdampak buruk bagi lingkungan. Dengan adanya fakta tersebut, maka bisnis daur ulang plastik menjadi salah satu potensi usaha menjanjikan. Sebelum memulai bisnis tersebut, yang harus Anda butuhkan adalah pemahaman mengenai sampah plastik dan cara mengolahnya secara baik dan benar.
Hal Pendukung Bisnis Daur Ulang Plastik
Bisnis daur ulang plastik memang sebuah usaha yang membutuhkan keseriusan dan wawasan lebih terhadap masalah lingkungan dan sampah. Terlebih harus memiliki izin usaha secara resmi untuk menjalankannya. Oleh sebab itu, legalitas atau status resmi usaha menjadi faktor pendukung penting bagi Anda yang ingin terjun di bisnis ini. Hal ini dilakukan, karena usaha ini harus mendapatkan persetujuan masyarakat dan pemerintah setempat. Apalagi dengan skala besar dan dibukanya pabrik daur ulang yang luas.
Office99 hadir sebagai mitra usaha yang terpercaya dan dapat membantu Anda mengakomodasi kebutuhan legalitas atau status resmi usaha daur ulang plastik. Terdapat layanan jasa buat CV perusahaan untuk berbagai jenis bisnis termasuk daur ulang plastik. Kepanjangan CV perusahaan ialah commanditaire venootschcap atau persekutuan komanditer.
Setelah Anda mantap untuk memilih daur ulang plastik sebagai bisnis yang akan Anda jalani. Sebaiknya simak terlebih dahulu langkah apa saja yang dibutuhkan didalamnya. Berikut 5 langkah awal memulai bisnis daur ulang plastik:
1. Memiliki Wawasan Mengenai Penanganan Sampah dan Cara Daur Ulang Plastik
Langkah pertama, Anda harus melakukan dan menyiapkan diri untuk terjun ke dunia bisnis ini. Dimana, memiliki wawasan dalam penanganan sampah dan bagamaina cara metode mendaur ulang berbahan plastik.
Wawasan tersebut meliputi banyak hal, seperti pengetahuan mengenai jenis-jenis plastik yang dapat di daur ulang dan memiliki nilai ekonomi. Kemudian, mesin daur ulang plastik yang akan digunakan, cara manajemen pengelolaan sampah plastik, dan wawasan lainnya terkait bisnis tersebut.
2. Menyiapkan Rencana atau Master Plan
Dengan Anda menyiapkan rencana secara detail atau master plan yang menyeluruh terkait aspek bisnis daur ulang plastic ini. Ini sebuah hal terpenting bagi Anda, agar usaha tersebut dapat berjalan lancar sesuai harapan dan keinginan.
Rencana yang Anda lakukan tersebut meliputi beberapa hal, sebagai contohnya ialah rencana persiapan syarat izin usaha ke pemerintah setempat atau lembaga terkait. Selain itu, Modal usaha, rencana luas lahan dan bangunan yang akan dibuat, jenis sampah plastik yang akan dikelola, dan rencana yang lainnya.
3. Menghitung Besaran Modal Kebutuhan Usaha
Dalam setiap usaha pasti tidak pernah jauh dari kata modal, iyakan?. Dalam memulai bisnis daur ulang plastik, Anda perlu menyiapkan modal yang ideal sesuai kebutuhan dan skala. Modal tersebut bisa berasal dari uang pribadi ataupun patungan dengan rekan usaha maupun pinjaman dari bank.
Perhitungan modal itulah yang harus bisa memenuhi segala kebutuhan dalam menjalankan usaha daur ulang plastik. Jangan sampai, modal yang dimiliki tidak sesuai dengan skala bisnis dan kebutuhan recana awal. Pastinya akan berakibat fatal dan menjadi bumerang kepada pelaku bisnis tersebut.
4. Menyiapkan Lahan Sesuai Skala Usaha
Selanjutnya Anda perlu menyiapkan lahan yang cukup dalam menjalankan bisnis ini. Lahan tersebut, nantinya sebagai tempat penyimpanan atau gudang dari sampah-sampah plastik yang dikumpulkan oleh pengepul. Selain itu, dilahan tersebut juga membutuhkan sebuah kantor atau administrasi. Serta penempatan alat atau mesin daur ulang sampah plastik.
Sesuaikan luasnya dengan skala bisnis daur ulang plastik yang Anda inginkan. Jika skalanya kecil, maka cukup menyediakan lahan seluas 15-30 meter saja. Apabila skala yang lebih besar atau berupa pabrik, sebaiknya Anda menyediakan sekitar 60-200 meter atau lebih.
5. Membeli Mesin Daur Ulang Plastik
Langkah terakhir dalam memulai usaha daur ulang plastik ialah membeli mesinnya. Pembelian mesin, Anda harus sesuaikan dengan wawasan metode cara daur ulang pada sampah yang berbahan plastik.
Dalam pemilihan jenis mesin juga tergantung dengan jenis plastik sampah itu sendiri. Seperti plastik polystrene (PS), low density polyethlene (LDPE), polyviny chloride (PVC), high density polyesthylene (HDPE), dan jenis plastik lainnya. Pembelian mesin daur ulang plastik pun juga, disesuaikan dengan skala bisnis dan modal. Untuk skala kecil, mesin daur ulang seharga 20-30 juta dapat menjadi pilihan.
Jika skala bisnisnya besar atau pabrik, maka mesin daur ulang bisa mencapai ratusan juta. Mengingat menjadi sebuah pilihan yang tepat, dikarenakan lebih canggih dan mendaur ulang plastik pun berkapasitas besar. Anda bisa melakukan konsultasi sebelum membeli mesin daur ulang kepada pihak atau pebisnis berpengalaman.
Demikian pembahasan mengenai 5 langkah memulai bisnis daur ulang plastik yang mendatangkan profit cemerlang. Peluang bisnis ini terbilang luas, sebab tidak banyak orang yang melihat potensinya. Padahal jumlah sampah plastik terus bertambah banyak setiap harinya. Semoga ulasan tersebut dapat membantu Anda, selamat mencoba!